Tampilkan postingan dengan label KABAR SATWA. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label KABAR SATWA. Tampilkan semua postingan

Sabtu, 18 Desember 2010

yuk lihat buaya putih ini

pernah lihat buaya putih gak?
Misteri Buaya Putih.......wkwkwk.........kaya filnya suzana aja.....

Kalo yang dibawah ini buaya putih asli gan....!!

Un cocodrilo albino (4 fotos) 1


Un cocodrilo albino (4 fotos) 2


Un cocodrilo albino (4 fotos) 3


Un cocodrilo albino (4 fotos) 4

Rabu, 15 Desember 2010

kurang tidur,lebah juga bisa error

Ketika kurang tidur, kemampuan kita melakukan berbagai tugas biasanya berkurang, termasuk dalam berkomunikasi. Ternyata hal yang sama terjadi pada lebah.

"Kami menemukan bahwa lebah madu yang kurang tidur juga mengalami masalah pada komunikasi. Mereka salah memberikan aba-aba kepada temannya tentang lokasi makanan," kata Dr Barrett Klein dari University of Austin, Texas, Amerika Serikat.
http://www.cartoonstock.com/newscartoons/cartoonists/bwj/lowres/bwjn90l.jpg
Temuan penelitian ini muncul dalam jurnal Proceedings of the National Academy of Sciences terbitan terbaru.

Menurut Klein, lebah sama seperti manusia, yang kebanyakan kerja sehingga menjadi stres dan berbuat kesalahan. Lebah pekerja memiliki tugas penting membiarkan rekan-rekan mereka mengetahui sarang untuk menemukan makanan.

Mereka menyampaikan informasi kepada teman-temannya dengan memberi petunjuk berupa "tarian kibasan". Petunjuk ini semacam kode yang memperlihatkan bunga nektar yang mekar.

Tapi, ketika serangga ini tidak istirahat (tidur), kemampuan mereka berkomunikasi dengan jelas mulai melemah. Tarian mereka menjadi buruk dan tidak rapi ketimbang lebah yang istirahatnya cukup.

Para ilmuwan dalam penelitian ini melibatkan perangkat magnet bernama "insominator" untuk mengganggu lebah yang kurang tidur. Magnet itu melambai-lambai di atas lebah yang dilengkapi ransel dengan logam kecil. Kondisi itu menyebabkan lebah harus berdesakan dan tidak dapat tidur.

Setelah semalaman, perilaku lebah ini dibandingkan dengan lebah yang istirahatnya cukup. Kelelahan tampak pada lebah yang kurang tidur. Efeknya adalah rendahnya kualitas tarian kibasan.
"Tarian ini belum tentu salah, tapi kurang tepat ketimbang lebah yang tidurnya cukup," kata Klein.

Dia menduga tarian yang kurang tepat ini akan menyebabkan jumlah lebah pengikutnya menjadi lebih sedikit menuju sumber makanan. Untuk soal ini, tim peneliti akan melakukan uji coba kembali.

Menurut Profesor Ulrich Mueller dari University of Texas, penelitian Barrett adalah studi pertama tentang fungsi tidur pada komunitas serangga. Juga yang pertama, kata dia, yang menunjukkan bahwa kurangnya tidur merusak ketepatan berkomunikasi dalam dunia serangga.
Sumber :
www.tempointeraktif.com

Minggu, 12 Desember 2010

belajar dari cicak


Cicak tidak bersekolah . Mereka juga tak pernah belajar ilmu bela diri, namun seringkali saat menghadapi bahaya mereka terbukti jauh lebih pandai daripada kita.


Saat bahaya menghadang, seekor cicak akan melepas ekornya untuk mengecoh pihak pemangsa. Mungkin banyak dari kita yang sudah mengetahui kenyataan ini. Namun, seringkali kita tak melakukan tindakan yang cerdik saat diintai bahaya.

Apakah bahaya itu? Mungkin bukan predator seperti yang ditakuti oleh si cicak, namun bahaya itu bisa saja berupa kebakaran rumah, status sebagai selingkuhan, pacar yang tak lagi menunjukkan cintanya, dan lain sebagainya.

Saat rumah dilanda api, banyak orang lebih menyayangkan 'ekor'nya daripada melepasnya. Ekor itu bisa berarti uang, TV, kalung emas, HP, panci baru beli, hingga surat-surat berharga. Bukannya tak penting, saya percaya itu semua berharga. Namun saat keadaan sedemikian genting, manakah yang lebih penting, nyawa atau harta?

Lain lagi dengan status sebagai selingkuhan. Sudah ketahuan pihak istri, masih saja enggan putus dengan kekasih terlarang. Apa bukan nekat dan cari perkara itu namanya.

Belum lagi dengan pacar yang sudah nyata-nyata tak memperlihatkan sikap sayang, apakah masih ingin bertahan hanya karena "aku masih sayang dia Dan aku gak mau diputusin dia"? Capek deh! Kan masih banyak pria lain yang mau perhatian dan sayang ma kita semua gan!, ngapain bertahan dengan yang jelas-jelas sudah ogah.

Belajar dari beberapa contoh di atas, kita semua diajak untuk peka saat 'bahaya mengancam'. Haruskah kita melepas atau mempertahankan? Jika melepas adalah hal terbaik yang memang harus dilakukan maka lepaskan saja. Setuju gak gan?

Sabtu, 11 Desember 2010

Ternyata Gen Manusia Dan Terumbu Karang Sama

Sekelompok ilmuwan terkejut ketika mengetahui bahwa terumbu karang, salah satu bentuk kehidupan tertua di Bumi, memiliki gen yang sama dengan manusia. Kesamaan gen penyusun tubuh mencapai 70 persen.

Menurut penelitian yang baru-baru ini dipublikasikan di jurnal Nature, tim peneliti telah mengurutkan genome dari organisme yang sudah berusia 650 juta tahun itu selama lima tahun.

“Terumbu karang memiliki tingkat kemiripan yang rendah dengan bangsa hewan,” kata Kenneth S. Kosik, peneliti asal University of California-Santa Barbara, seperti dikutip dari TG Daily, 10 Desember 2010.


“Contohnya, mereka tidak punya banyak neuron. Akan tetapi, genome terumbu karang membuktikan adanya banyak gen di dalam neuron,” ucapnya.

Peneliti lain dari Australia, yang telah menyelesaikan pengamatan genetik terhadap terumbu karang di Great Barrier Reef juga menemukan hal serupa.
“DNA yang sama antara manusia dan terumbu karang mencakup sejumlah DNA yang umumnya terkait dengan penyakit dan kanker,” kata Bernard Degnan, peneliti dari University of Queensland. “Ini membuka peluang adanya terobosan dalam penelitian sel dan mengatasi kanker,” ucapnya.

Degnan menyebutkan, dengan mengamati sel terumbu karang, kemungkinan kita bisa mendapatkan informasi seputar seluk beluk sel tubuh kita sendiri dan bagaimana kita dapat memanfaatkan sel terumbu karang untuk aplikasi medis di masa depan.

“Melindungi terumbu karang di samudera sangatlah penting bagi kelestarian mereka dan ekosistem di dalam laut,” kata Degnan. “Akan tetapi, temuan ini diharapkan dapat membuat manusia lebih melihat manfaat lain yang disediakan terumbu karang, yakni untuk riset medis yang menguntungkan manusia,” ucapnya.



Jumat, 12 November 2010

RUANG CHAT